Ketika membaca sejarah Islam, terutama
sejarah Bani Umayyah, kita lihat banyak penulis sejarah memberikan informasi
negatif terhadap klan Quraisy satu ini. Mereka dicap sebagai perebut kekuasaan.
Licik. Zhalim. Propagandis. Dan seabrek tudingan miring lainnya. Di antara
faktor yang memicu tersebarnya berita buruk tentang mereka adalah pembukuan
sejarah banyak terjadi pada periode musuh mereka, Bani Abbas. Juga fitnah yang
disebar oleh orang-orang Syiah.
Sunday, October 1, 2017
Panggung Sandiwara Iran Rafidhoh Imamiyah. Pendapat Ulama Salaf Lebih Utama Dari Ulama Sekarang Terkait Kekafiran Syi'ah ! Hidup Saudi Dan Salafy, Marg Bar Iran Dengan Syi’ahnya. Allaahumma Dammirhum Wa Zalzilhum Wa Arina Fiihim ‘Ajaa-Iba Qudratika, Yaa Qawiyyu Yaa ‘Aziiz !!
By : Abu Hudzaifah Al Atsary
[Konspirasi Anti-Syiah dan Upaya Adu
Domba CIA. Oleh: M. Anis Maulachela. Sebuah buku berjudul “A Plan to Divide and
Destroy the Theology” telah terbit di AS. Buku ini berisi wawancara detail
dengan Dr. Michael Brant, mantan tangan kanan direktur CIA].
Hanya orang bodoh yg mempercayai cerita
konyol, lalu mau bertoleransi dengan syi’ah…
ibnu taimiyyah yg hidup 7 abad yg lalu telah membantah syi’ah habis-habisan dan
menjelaskan betapa sesatnya akidah mereka dlm kitabnya ‘minhaajus sunnah an-nabawiyyah’.
Di manakah cia dan anis mulachela ketika itu?? Bahkan sejak zaman sahabat,
permusuhan antara ahlussunnah dengan syi’ah sudah menjadi buah bibir kaum
muslimin secara turun-temurun.
Dendam kesumat syi’ah thd ahlussunnah bukan dongeng kemarin sore… tragedi
pembantaian hulagu khan (mongol) thd ahlussunnah di baghdad ketika mereka
datang menyerbu setelah berkonspirasi dengan wazir ibnu alqami (syi’ah) telah
terjadi thn 656 h… lebih dari 7 abad yg lalu. Di manakah dr. Michael brant saat
itu??