Wednesday, February 17, 2016

Fatwa Asy-Syaikh Bin Baz Terhadap “Pemberontakan” Melawan Rezim Tiran Al-Assad Di Suriah

February 16, 2016
Ketika terjadi pembantaian Hama tahun 1982 akibat desakan oposisi kelompok IM menuntut penegakan syariat Islam di Suriah disambut dgn pembantaian oleh rezim Hafizh Asad.
Uniknya Syekh Abdul Aziz bin Baz tidak menyalahkan para pemberontak, malah memfatwakan wajib menolong mereka.
Bahkan syekh, baik dalam surat kepada Hafizh Asad maupun dalam fatwanya jelas menyalahkan pemerintah Suriah dalam hal ini, karena yg mereka bantai itu adalah orang-orang yg menyeru kepada penegakan Islam.

Tak hanya itu beliau menyatakan jihad ke sana menjadi fardhu ‘ain.

Apa beliau lupa menganalogikan pemberontakan ini dgn peristiwa pemberontakan terhadap Utsman, apa beliau lupa dgn hadits riwayat Al Bukhari :

(من استطاع أن لا يحال بينه وبين الجنة بملء كف من دم أهراقه فليفعل).

Atau, Syekh lupa bertanya kepada para ulama?

Begitulah dalil kadang sudah benar, tapi penerapan dalil tersebut terhadap satu masalah tertentu yg sering kali menyimpang.

Adalah kezaliman menganalogikan para pemimpin zalim dan memakai hukum ilyasiq modern kepada Utsman dan juga kezaliman menyamakan para penyeru syariat dengan para pemberontak di masa Utsman.



Disalin dari akun Facebook Ustad Anshari Taslim