Rabu,
10 Juni 2015 - 06:56 WIB
Dalam video berdurasi
dua menit tujuh detik [2:07], Mohammad Mursy tak meminta keringanan. "Kami
datang dengan aman dan pesan pedamaian," katanya
Sebuah video pidato mantan Presiden Mesir yang digulingkan, Dr
Mohammad Mursy beredar di jejaring social secara cepat pasa diputus hukuman
mati akhir bulan Mei 2015 lalu.
Dalam video berdurasi dua menit tujuh detik
[2:07], ia banyak mengutip ayat-ayat Al-Quran, yang berisi kegembiraan janji
Allah Subhanau Wata’ala.
klik disini :
“Mereka
bergembira dengan nikmat dan karunia yang yang besar dari Allah, dan bahwa
Allah tidak menyia-nyiakan pahala orang-orang yang beriman,” demikian ujarnya membacakan -Quran Surat Ali Imron ayat
170-171
Ia juga membacakan petikan Al-Quran Surat
Ali Imrân [3]:172]
“Yaitu
orang-orang yang mentaati perintah Allah dan Rasul-Nya sesudah mereka mendapat
luka (dalam peperangan Uhud). Bagi orang-orang yang berbuat kebaikan diantara
mereka dan yang bertakwa ada pahala yang besar.”
“(yaitu)
orang-orang (yang mentaati Allah dan Rasul-Nya) yang kepada mereka ada
orang-orang yang mengatakan:”Sesungguhnya manusia telah mengumpulkan pasukan
untuk menyerang kamu, karena itu takutlah kepada mereka”. Maka Perkataan itu
menambah keimanan mereka dan mereka menjawab: “Cukuplah Allah menjadi penolong
Kami dan Allah adalah Sebaik-baik Pelindung.” [QS:
Ali Imron [3]: 173] klik videonya ini
“Maka
mereka kembali dengan nikmat dan karunia (yang besar) dari Allah, mereka tidak
mendapat bencana apa-apa, mereka mengikuti keridhaan Allah. dan Allah mempunyai
karunia yang besar.“ [QS: Ali Imron [3]: 174]
“Sesungguhnya
mereka itu tidak lain hanyalah syaitan yang menakut-nakuti (kamu) dengan
kawan-kawannya (orang-orang musyrik Quraisy), karena itu janganlah kamu takut
kepada mereka, tetapi takutlah kepadaKu, jika kamu benar-benar orang yang
beriman. Ini merupakan seruan Allah untuk kepada kita semua, agar kita tidak
takut kecuali kepada Allah, tidak akan pernah mundur, berpegang teguh
kepada-Nya dan senantiasa mengucapkan “hasbunallah wa ni’mal wakil,” demikian ucapnya mengutip Al-Quran Surat Ali Imran: 175.
Para hakim nampak berdiam diri mendengar
semua apa yang disampaikan mantan presiden pertama Mesir yang dipilih secara
bebasdan digulingkan oleh militer pada Juli 2013 ini.
“Ini sudah cukup bagi kita, Allah sudah
cukup bagi kita. Allah Subhanahu Wa Ta’ala sangat menyukai apabila Ia melihat
kepada hamba- hamba-Nya, Ia melihat mereka senantiasa berdo’a kepada-Nya, dan
mereka senantiasa berpegang teguh kepada sunnah Rasul-Nya, dan kepada agama-Nya
mereka senantiasa berpegang teguh,” tambahnya .
Ia juga mengutip Al-Quran Surat Ali Imron
103 tentang larangan bercerai-berai; “Dan berpegang teguhlah kamu semuanya
pada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai berai.”
“Kami datang dengan aman dengan sebuah
pesan perdamaian ke alam ini. Kami tidak menginginkan perang ataupun
permusuhan. Yang kami inginkan hanyalah kebaikan bagi seluruh manusia,” ujarnya.
Tidak jelas darimana dan kapan pertama kali video dirilis. Namun video ini
secara viral disharemelalu
jejaring sosial dan jadi diskusi dalam grup-grup di WhatsApps.
Sebagaimana diketahui, Sabtu (16/05/2015)
lalu, Hakim Shaaban el-Shami mengungumkan vonis mati terhadap Mohammad Mursy.
Namun hari Selasa (02/06/2015), pengadilan
menunda keputusan final terkait vonis hukuman matinya dalam tuduhan kasus
pembobolan penjara tahun 2011 ini.
Hakim Shaaban el-Shami mengumumkan
pembacaan vonis akan ditunda hingga 16 Juni mendatang. Kabarnya, penundaan ini
disebabkan pengadilan menerima sebuah rekomendasi dari seorang tokoh agama dan
membutuhkan waktu untuk mendiskusikan rekomendasi tersebut.*/Jundi
Iskandar