Saturday, June 4, 2016

Syeikh Sudais Salahkan Iran Atas Politisasi Haji

Hasil gambar untuk syaikh abdurrahman as sudais

Jum'at, 27 Sya'ban 1437 H / 3 Juni 2016 20:45
Syeikh Dr. Abdulrahman Bin Abdulaziz Al-Sudais telah mengutuk upaya Iran untuk menciptakan perpecahan di antara umat dengan menabur benih kekacauan di beberapa negara MuslimSaudi Press Agency melaporkan, Kamis (2/6/2016), sebagaimana dilansir Saudi Gazzete.
Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan atas nama ulama senior Dua Masjid Suci, Sheikh Al-Sudais, yang juga kepala Kepresidenan untuk Urusan Dua Masjid Suci, mengatakan bahwa diantara praktik terburuk yang membahayakan ibadah haji adalah upaya keras Iran untuk memanfaatkan ibadah haji secara politik, menciptakan kekacauan, konflik dan perpecahan.
Dia juga mengatakan bahwa seruan Iran untuk mempolitisir Haji dan menjadikannya sebagai sebuah kesempatan untuk meneriakkan slogan-slogan politik adalah jelas melanggar hukum Syari’ah.
“Setiap Muslim harus menjaga kewajiban agama ini agar terhindar dari semua yang menyebabkannya menyimpang dari tujuan syari’ah dan persatuan umat karena haji adalah kewajiban Syariah. Ini bukan acara dan tempat untuk ajang politik, meneriakkan slogan-slogan dan menggelar arak-arakan. Sangat tidak dibolehkan untuk mengubah ibadah suci ini menjadi apa yang bertentangan dengan niat syari’ah. Muslim seharusnya hanya mengumandangkan kalimah tauhid,” tegasnya.
Al-Sudais menekankan bahwa politisasi Haji oleh Iran benar-benar bertentangan dengan prinsip-prinsip ibadah haji yang menekankan dan menyerukan kepada umat Islam untuk menjauhkan diri dari urusan duniawi yang tidak bermanfaat.
Dia mengatakan bahwa haji adalah bagian dari rukun Islam yang lima dan ibadah haji harus dilakukan sesuai dengan apa yang dituntunkan oleh Nabi Muhammad (saw), tegasnya.
(ameera/arrahmah.com)