[ Ulama-ulama Indonesia ngapain aja ? kerjanya gemar fitnah "Wahhabi" dan Gontok-gontokan ngejar pemasukan ! ]
Jum'at, 20 Maret 2015 - 14:45 WIB
Jum'at, 20 Maret 2015 - 14:45 WIB
Masih ada sekitar 4 juta
warga Rohingya di Saudi menunggu iqaman, Saudi memasukkan warga Rohingya
sebagai pendatang yang dilindungi
Pemimpin
komunitas Muslim Rohingya di Arab Saudi Abu Al-Shamie Abdulmajid
mengatakan mimpi mereka jadi kenyataan untuk bisa menjadi warga yang sah
di Arab Saudi.
Menurutnya, hal itu berkat
langkah kerajaan Arab Saudi yang mengakui keberadaan warga Rohingya di negara
itu. [ Semoga Allah memuliakan dan merahmati Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud ]
Diberitakan Saudi
Gazette, hari ahad (15/03/2015), Kerajaan Arab Saudi telah memberikan izin
tinggal (iqama) kepada 170 ribu pengungsi Muslim Rohingya di negara tersebut.
Sementara jutaan penduduk Rohingya lainnya tengah menjalani proses penerimaan iqama.
Media lain, Arab News memberitakan,
masih ada sekitar 4 juta warga Rohingya di Saudi kini berhak untuk mendapatkan iqama.
Abdulmajid bahkan
mengatakan warga Rohingya telah lebih dari 70 tahun lalu menjadi bagian dari
Arab Saudi, setelah kabur dari pembantaian etnis di Myanmar.
PBB menyebutkan, Muslim
Rohingya adalah suku paling teraniaya di dunia. Myanmar tidak mengakui mereka
sebagai warga negara, sementara penganut Buddha memusuhi mereka kendati mereka
telah tinggal beberapa generasi di negeri itu.
Dengan iqama ini,
kata Abdulmajid , berbagai permasalahan yang menimpa warga Muslim Rohingya di
Saudi akan sirna. [ ini baru Ahlussunnah ! ]
Bahkan kini, warga Rohingya
bisa bebas bekerja, mendapatkan layanan medis dan menempuh pendidikan di
sekolah pemerintah serta hak-hak warga negara lainnya.
“Kami sekarang bisa bergerak
bebas dan bergabung dengan sistem pendidikan umum, tidak lagi belajar di
sekolah sumbangan swasta,” kata Abdulmajid .
Sejak tahun 1968 pemerintah
Saudi mendukung kaum Rohingya, ditandai dengan penerimaan imigran pertama dari
Myanmar oleh Raja Abdul Aziz. Izin tinggal tetap dikeluarkan untuk Rohingya di
Saudi tahun 1980 pada pemerintahan Raja Saud.
Saudi memasukkan warga Rohingya
sebagai pendatang yang dilindungi. Artinya mereka kebal beberapa hukum dari
peraturan kependudukan dan tidak ada yang boleh menyakitinya.
Mayoritas warga Rohingya
tinggal di Makkah, kebanyakan bekerja di sektor konstruksi atau mengajarkan
hafalan al-Quran.
Abdulmajid , seperti warga
Rohingya lainnya, sudah mengubur harapan untuk kembali ke tanah kelahiran
mereka di Myanmar. Menurut dia, impiannya untuk pulang sirna karena
penganiayaan terhadap mereka masih terjadi di negara itu.
“Mimpi kembali ke Myanmar
telah sirna dari hati komunitas Rohingya karena ketiadaan paspor, terutama
karena duta besar Pakistan dan Bangladesh menolak memberikannya. Ketakutan akan
pengadilan dan penyiksaan terhadap Muslim juga membuat mimpi ini mustahil
diwujudkan saat ini,” kata Majid.*
Comments2 dari ( tidak di edit )
http://www.islamedia.co/2015/03/alhamdulillah-170-ribu-warga-rohingya.html?utm_source=dlvr.it&utm_medium=facebook
http://www.islamedia.co/2015/03/alhamdulillah-170-ribu-warga-rohingya.html?utm_source=dlvr.it&utm_medium=facebook
semoga makin banyak pemimpin dunia yang peduli
pada sesama muslim. amin
ini baru contoh istimewa,loo d Indonesia kpn
bisa berbuat kayak gini pemimpinnya aja yg sama muslim pada saling adu domba
.hanya 10% yg bi jak n Pinter .
knp indonesia tidak menampung mereka di pulau
Galang yg bekas org vietnam . orang komunis aja ditampung , knp org islam tdk
ada niat unt; membantu .
Mbok ya Indonesia mendingan nerima
yang beginian juga, daripada nerima pengungsi aliran sesat syi'ah.
Jangankan mo
menampung muslim rohingya, lha wong yg janji mo bikin konjen di palestine aja
cuma nipu di kampanye pilpres..
Alhamdulillah,setelah di
pimpin raja Salman, saudi banyak mengalami perubahan.ikut bahagian untuk
sodaraku muslim rohingya.
Sungguj baik raja
saudi...barakallahu fiik
Inilah Kiblat Islam
sejati,kekhalifahan yang dijaga Allah sebagain pembawa mashalat bagi kebaikan
umat,yang lainnya abal2 penipu perusak umat islam.
Subhanalloh..
walhamdulillah..... trmksih utk raja saudi arabia yg baru yg mulia Raja
Salman.. smoga Allah memuliakanmmu... amin
Alhamdulillah, indonesia smga bs mncontoh..
Mungkin ini awal dri generasi pembawa panji
hitam dri Timur, Wallahu'alam.
raja sekarang baik y
Alhamdulillah, masih ada umat yg terketuk
hatinya.
Alhamdulillah ya Rabb
Alhamdulillah,ssama islam itu saudara.
indonesia sebagai negara dengan umat islam
terbesar di dunia hanya diam dan menonton mereka di zalimi.Makanya ga herankan
klo indonesia di azab dan uji dengan berbagai musibah.karena dari presiden s/d
RT.masih jauh..jauh..jauh dari Allah SWT.bener gak?
ni Masya Allah...alhamdulillah
Alhamdulillah..semoga negara yg lainnya dpt
membantu Rohingya seperti di Arab saudi dan yg tinggal di negara lain jgn lupa
untuk menolong saudara2 yg lain yg masih tinggal di Myanmar
Semoga Allah sgra membinasakan orang2 dan
penguasa dholim di Miyanmar selalu mendholimi mereka. Amiin
AlhamdulilaH.......ini baru namanya pemimpin ..
Alhamdulillah..Allahu Akbar..
Alhamdulillah...Allah Maha Pengasih dan
Penyayang
Alhamdulillah, smg keberkahan dan kesehatan
selalu Allah berikan ke raja salman barakallahufiika
Alhamdulillaa mudah"an berkah aamiin
demi Allah.smoga Allah SWT memberkahi tanah
para nabi sebab meringankan beban orang lain...Amin.Allahumma amin
Raja Saudi sekarang pro Islam