Monday, May 13, 2019

Jika Syiah Majusi Menguasai Wilayah Suni, Mereka Akan Melarang Shalat Taraweh Dibulan Ramadhan, Mengancam Akan Membunuh Imam Dan Jamaah Masjidnya. Bagaimana Di Negeri Biang Syiah Iran Dan Jika Al Haramain Dikuasai Syi’ah ?


Shalat Taraweh Sunnah Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam (Sunnah Muaqad), Bukan Bid’ahnya Umar RA. Mengapa Syiah Anti-Shalat Tarawih Berjama’ah (Karena Kedengkiannya Kepada Aisyah RA Dan Umar RA) ?
http://lamurkha.blogspot.com/2016/06/shalat-taraweh-sunnah-nabi-shallallahu.html 


Milisi Iran Larang Warga Maadan yang Hendak Shalat Tarawih

Senin, 13 Mei 2019  
Raqqah – Milisi Syiah Iran di Maadan, sebelah tenggara Raqqah, Suriah dilaporkan melarang warga untuk menjalankan shalat tarawih pada bulan Ramadhan. Menurut mereka, shalat itu tidak ada tuntunan dalam Islam.
Menurut sumber-sumber lokal, yang dikutip situs El-Dorar, Ahad (12/05/2019), milisi Iran yang dipimpin tentara IRGC menyerbu masjid al-Kaba di daerah Madan dan mengusir para jamaah usai shalat maghrib.
Milisi Irak mengancam akan “membunuh” dan menangkap orang-orang ketika kembali ke masjid, melecehkan imam masjid dan mengklaim bahwa tidak ada “tarawih” dalam Islam sebelum masjid ditutup.
Kota Maadan dan desa-desa di sebelah tenggara Raqqah berada dalam kontrol milisi Iran dan rezim Assad setelah ditinggalkan oleh ISIS pada akhir tahun 2017.
Patut dicatat bahwa milisi Iran di desa Bu Kamal, Deir Zour, menyebarkan syiar Syiah di sana dan memaksa warganya menganut Syiah. Selain itu, rezim juga menekan para dai Sunni di wilayah tersebut.
Sumber: El-Dorar


at