Friday, April 10, 2015

Syaikh Sudais: Operasi militer di Yaman untuk kejayaan Islam!

Imam besar dari 2 Masjid Suci, Syaikh Abdul Rahman Al-Sudais, menyebut bahwa operasi militer Arab Saudi di Yaman untuk menumpas para pengacau dan pemberontak, dinilai telah meningkatkan harga diri, kekuatan serta kemuliaan bangsa Arab dan dunia Islam.
Dalam sebuah wawancara dengan Saudi Channel TV 1, beliau mengatakan jika Arab Saudi telah mengambil tindakan yang dibenarkan secara Syariat. Bahkan Syaikh menyebut operasi yang bersandi ‘Decisive Storm’ ini sebagai keputusan bersejarah yang datang di saat yang tepat.
"Operasi yang bijak dan berani ini datang berdasar pertimbangan hukum Syari’at," ujar beliau.
"Bukan karena motif pribadi atau politik.", tambah Syaikh.
Beliau menyatakan bahwa bentuk ancaman membahayakan apapun bagi Kerajaan Saudi atau niat jahat terhadap dua Masjid Suci di Makkah dan Madinah adalah sesuatu yang tidak dapat ditoleransi. Menurut beliau, merupakan suatu kewajiban untuk melindungi kepentingan Saudi dan Yaman.
Negeri Yaman memiliki posisi unik tersendiri dalam ajaran Islam. Nabi Muhammad (Shalallahu ‘Alaihi Wasallam) bahkan menyebut bahwa Yaman merupakan negeri yang diberkahi dan pernah mengutus Ali bin Abi Thalib bersama para Sahabat (Radhiyallahu ‘Anhum) lainnya ke sana. Syaikh juga menyoroti tentang tolong-menolong terhadap tetangga yang butuh bantuan.
"Dalam Islam, kita diwajibkan untuk membantu tetangga kita jika mereka membutuhkan bantuan," jelas Syaikh Sudais.
Syaikh Sudais menyebut jika para milisi pemberontak dan pengacau Yaman didukung oleh kekuatan asing. Dimana mereka memiliki agenda dan kepentingannya sendiri. Mereka hanya ingin meraih dominasinya atas negara-negara Teluk atau kawasan itu. Karena itulah operasi militer aliansi Arab++ ini merupakan sebuah keputusan penting setelah semua usaha melalui dialog mengalami kebuntuan.
Beliau berpesan agar semua negara (milik umat Islam) harus bekerjasama atau saling bantu pada saat masa-masa sulit demi melayani kepentingan umat.
Kepada masyarakat, beliau berpesan agar tidak terbawa oleh isu-isu tak bertanggung jawab di internet mengenai operasi ini. Sebelumnya Risalah mencatat ada isu bergabungnya Israel dalam operasi menyerang Yaman, namun dari berbagai konfirmasi/penelusuran, dapat dipastikan jika berita itu tidak ada dasarnya atau hoax belaka.
Syaikh Sudais juga menyatakan rasa terima kasihnya kepada Raja Salman dan memberi sorotan atas keberanian tersebut. Dan berpesan agar rakyat di Yaman senantiasa bersatu.
Sedangkan kepada tentara Saudi yang terlibat dalam operasi mulia ini, Syaikh berdoa:
"Semoga Allah memberikan kalian kemenangan."

(Arabnews/rslh)