Seorang mantan menteri dalam negeri
Lebanon mengatakan bahwa kemenangan Partai Keadilan dan Pembangunan dalam
pemilihan parlemen Turki akan mengubah situasi politik, tidak hanya di Turki,
tetapi juga di Timur Tengah. Hal ini terutama menyangkut masalah Palestina dan
dunia Arab pada umumnya, tambah Beshara Merhej.
Berbicara kepada Quds Press, Senin, ia
menjelaskan bahwa persentase capaian suara partai akan memungkinkan Presiden
Recep Tayyip Erdogan untuk membentuk pemerintahan yang kuat. Ia juga mengatakan
bahwa jajak pendapat Turki membuktikan bahwa kekhawatiran pada kegagalan
politik Islam telah hilang.
Namun demikian, Merhej mengakui bahwa hasil
pemilu mengejutkan semua orang, karena hal itu menyatakan bahwa kekuatan
politik Islam telah kembali di Turki, yang akan memperkuat posisi negara
tersebut baik lokal maupun regional. Kemenangan ini akan mengakhiri keraguan
dan kelemahan karena tidak adanya pemerintah yang kuat, ia menambahkan.
Hasilnya, Merhej menunjukkan, akan semakin
kuatnya lembaga-lembaga politik di Turki, karena Turki berada di bahwa wilayah
yang mengalami konflik regional Rusia-AS-Eropa, dan harus ada kepemimpinan yang
kuat untuk membela kepentingan Turki. Mengungkapkan keyakinannya bahwa Turki
yang kuat akan dapat menghadapi kekuatan Iran, ia menyimpulkan dengan
mengatakan bahwa posisi Arab Saudi pada isu-isu regional sekarang juga semakin
kuat.
Middle East Monitor/Middle EAST Update