Otoritas Palestina di Gaza telah mengumumkan pembubaran dan pelarangan
gerakan Ash Shabirin, sebuah gerakan pro-Syi’ah. Diberitakan Middle East
Monitor, pihak Hamas juga telah memerintahkan supaya semua gerakan yang
pro-Iran dilarang dan diberhentikan segala aktivitasnya.
Selain itu gerakan Ash Shabirin tidak membantah kesetiaannya kepada
negara Iran, bendera gerakan tersebut juga sangat mirip dengan bendera gerakan
Hizbullat di Lebanon.
Bahkan gambar Ayatullah Khomeini, mantan pemimpin tertinggi Iran juga
dilaporkan terpasang pada dinding rumah pemimpin mereka.
Gerakan Ash Shabirin didirikan oleh Hisyam Salim, mantan pemimpin gerakan
Jihad Al-Islami kira-kira dua tahun setelah dia dipecat dari gerakan Jihad
Al-Islami karena membuat gerakan yang condong pada ideologi Syi’ah.
Hisyam Salim menyampaikan kepada wartawan Al-Monitor bahwa dia ditendang
karena masalah ‘perbedaan pendapat’.
Selain itu, Hisyam Salim juga pernah ditahan sebanyak dua kali oleh
otoritas Hamas.
Pelarangan gerakan Syiah ini menunjukkan bantahan yang telak bagi
sebagian pihak yang menyatakan bahwa Hamas memiliki loyalitas pada Syiah yang
sesat.