Catatan Ihsanul Faruqi
(Relawan Kemanusiaan Indonesia di Suriah)
(Relawan Kemanusiaan Indonesia di Suriah)
"Pabrik Roti Pemersatu
Hati"
Setahun lalu di bumi Syam,
alhamdulillah Misi Medis Suriah (MMS) menjalankan proyek di wilayah Salma
provinsi Lattakia, Suriah. Yaitu pengoperasian kembali pabrik roti yang
dimiliki Haji Ali.
Keberadaan
roti merupakan sesuatu yang sangat penting. Karena roti merupakan makanan pokok
bagi mereka. Hingga ada ungkapan orang Suriah "لا
حبز لا اكل" " “Tidak ada roti berarti
tidak ada makan".
Sekitar 2 bulan warga sekitar
Jabal Akrod mengalami krisis roti. Bukan hanya warga sipil namun juga para
mujahidin dan para murobithin di garis depan pertempuran. Krisis roti ini
terjadi karena makhbaz/firn (pabrik roti) tidak beroperasi.
Beberapa pabrik porak-poranda
dihantam roket tentara nushoiriyyah rezim Assad. Adapun yang lain terpaksa
berhenti karena ketiadaan biaya untuk pembelian bahan baku dan operasional.
Kami memandang hal ini adalah
perkara yang paling dibutuhkan. Makabismillah MMS memutuskan untuk
menjalankan proyek pengoperasian kembali pabrik roti meski awalnya ada keraguan
melihat besarnya biaya bulanan. Setiap bulan membutuhkan dana sekitar 12.000
USD (sekitar Rp 160 juta). Dengan karunia Allah kemudian bantuan para muhsinin
tentunya dan 'kenekadan', alhamdulillah pabrikpun kembali beroperasi.
Tiap hari pabrik roti Haji
Ali menghabiskan 700 kg thokhin/tepung hingga mencukupi 8 desa dan 60 kelompok
mujahidin. Seiring berjalannya program ini, tergeraklah 2 kelompok mujahidin
yakni Ahrorus Syam danJabhatun Nushroh untuk turut ikut membantu
dengan menyerahkan beberapa ton tepung kepada pabrik roti yang kami jalankan.
Untuk pendistribusian kami dibantu ikhwah mujahidin dari Ikhwanul Muslimin,
Anshorusy Sham, dan FSA (Free Syria Army).
Untuk para muhsinin
bebahagialah bagi anda semua, karena insyaAllah dengan program ini anda bisa
mendapatkan pahala orang yang berperang di jalan Allah sebagaimana sabda
Rasulullah sholallahu'alaihi wa sallam "من.جاهز غزيا فقد ﻏﺰﻯ" (barangsiapa yang mempersiapkan
perbekalan pejuang maka dia telah seperti turut berjuang).
Hingga kini lebih satu tahun
pabrik roti dari Indonasia untuk rakyat Suriah beroperasi. Memberikan makanan
kepada ribuan mujahidin dan rakyat sipil. Alhamdulillah MMS bisa membuka satu
pabrik lagi di provinsi Idlib. Dan ini semata-mata adalah dari Allah yang maha
dermawan. Yang membukakan hati para muhsinin untuk mempercayakan donasinya
kepada kami. Semoga Allah menjaga kami agar bisa terus amanah.
Semoga Allah melimpahkan
rahmatNya dan mempertemukan kita semua di dalam syurgaNya.
Mari kita sertai perjuangan
Ahlussunnah Suriah dengan doa dan harta kita.