Tidak
banyak kaum muslimin yang mengetahui hakekat peristiwa yang tengah terjadi di
Suriah. Banyak di antara kaum muslimin yang menyangka kebiadaban rezim Suriah
terhadap rakyatnya semata-mata didasari oleh kepentingan politik untuk
menyelamatkan kekuasaan rezim Partai Baath, partai sosialis yang telah
mencengkeram rakyat Suriah selama puluhan tahun dengan kekuatan senjata.
Belum
banyak yang tahu bahwa kebiadaban rezim partai Baath juga dilatar belakangi
oleh faktor ideologi dan agama. Ya, partai Baath telah didominasi oleh kelompok
Nushairiyah sejak era Hafizh Asad. Kelompok Nushairiyah merupakan bagian dari
sekte Syi’ah esktrim yang telah dihukumi murtad dari Islam oleh seluruh ulama
kaum muslimin. Jadi, rezim Syi’ah esktrim tengah mempertontonkan kebiadabannya
kepada mayoritas rakyat yang beragama Islam, ahlus sunnah wal jama’ah.
Demonstrasi damai versus kebiadaban militer di Suriah sejatinya adalah
pertarungan dua agama: Islam versus Nushairiyah.
Tidak
heran bila Iran yang beragama Syi’ah Imamiyah (biasa juga disebut Syi’ah Itsna
Atsariyah atau Syi’ah Ja’fariyah) getol memberikan dukungan militer, politik,
dan ekonomi kepada rezim Syi’ah Suriah (seperti baru-baru ini, Iran telah
mengirimkan 15.000 tentara Garda Revolusi yang bersenjata lengkap ke Suriah). Dua
aliran Syi’ah ekstrim telah bertemu untuk menghabisi musuh bersama; mayoritas
rakyat Suriah yang beragama Islam aliran Ahlus Sunnah. Bila ditambah kekuatan
Syi’ah Lebanon (dengan milisi Hizbul Laata —plesetan dari nama sebenarnya,
Hizbullah), kekuatan Israel, dan Kristen Libanon yang juga memusuhi Ahlus
Sunnah; maka rakyat muslim sunni Suriah tengah terkepung dari seluruh penjuru.
Umat
Islam sedunia sudah seharusnya terus memberikan dukungan kepada perjuangan
rakyat Suriah, sebagaimana dukungan mereka kepada perjuangan rakyat muslim
Mesir, Tunisia, dan Palestina. Para ulama dan tokoh umat Islam wajib membongkar
kedok rezim Nushairiyah Suriah, sehingga wala’ dan bara’ kaum muslimin jelas.
Berikut ini link-link penjelasan mengenai Sekte Syi’ah Nushairiyah.
Sementara
itu, kita juga mengetahui Negara Komunis Rusia dan Cina sangat mendukung rezim
Suriah ini, hal ini tidak lah mengherankan karena disamping terdapat kesamaan
ideologi dengan partai Baath yaitu ideologi sosialis komunis, sejak dari dulu
Rusia (yang sebelumnya adalah Uni Soviet) adalah pendukung utama rezim Al-Asaad
sebagai manifestasi kepentingan Rusia di timur tengah dalam menghadapi blok
Amerika dan sekutu-nya.
Akhirnya,
mari kita berdo’a untuk saudara-saudara kita kaum muslimin di Suriah, semoga
mereka diberi ketabahan dan kemenangan oleh Allah dalam menghadapi musuh-musuh
Islam.
Wassalam.