Friday, March 18, 2016

USA Bapak Moyangnya Democrazy.... Jika Gagal Nyapres, Trump: Siap-Siap Kerusuhan !!

Jika Gagal Nyapres, Trump: Siap-Siap Kerusuhan!

Jika Gagal Nyapres, Trump: Siap-Siap Kerusuhan!

ISLAMNEWS.CO – Kemenangan bakal calon Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump di sebagian besar lini pemilihan pendahuluan dan kaukus yang diadakan selama beberapa bulan terakhir, membuat partai pengusungnya, Partai Republik, ketar-ketir.
Milarder AS yang kontroversial itu mencium ada permainan partai yang berkonspirasi untuk menjegal jalannya menuju Pemilihan Presiden pada 8 November 2016.
Menanggapi kemungkinan itu, usai menyapu empat kemenangan di kaukus lima negara bagian pada 15 Maret lalu, Trump memprediksi jika dirinya tidak dicalonkan pada bursa persaingan presiden mendatang, warga AS akan menyaksikan kerusuhan besar-besaran dari pendukungnya.
“Saya rasa Anda akan melihat huru-hara besar di AS. Anda tahu saya punya banyak pendukung, ada jutaan orang yang bersedia pasang badan untuk saya,” celetuknya, sebagaimana dilansir dari USA Today yang dikutip laman Okezone, Kamis (17/3/2016).
Isu ini memang sudah lama beredar. Terutama kian santer merebak ketika ia memenangkan ajang Super Tuesday.
Setiap acara debat kandidat suami Melania Trump ini dibantai habis-habisan oleh rival separtainya.
Sebelum Ben Carson mengundurkan diri, Senator Texas, Ted Cruz pernah berupaya menghimpun kekuatan partai untuk mendukungnya menyaingi suara yang diperoleh Trump.
Kini, setelah John Kasich untuk pertama kalinya mendulang keunggulan di Ohio, ia digadang-gadang akan menjadi kandidat tepat untuk dimajukan GOP.
Usai kalah telak di kota pimpinannya sendiri, Senator Florida, Marco Rubio mundur dari bursa persaingan bakal capres Partai Republik.
Menyisakan dua pesaing lagi bagi Trump, yakni Cruz yang terus mengekor ketat di belakangnya dan Kasich yang baru saja mendapatkan kembali optimismenya meski selalu finis paling belakang.
“Semakin lama Kasich bertahan dalam persaingan, semakin menguntungkan hal itu bagi Trump. Berbeda dengan Kasich, kampanye utama kami adalah mengalahkan Donald Trump,” ujar Cruz.
Sementara itu, pemilik Mar-a-Lago di Palm Beach, Florida memilih tidak mau ambil pusing dengan keriuhan dalam partainya.
Sebagai pebisnis yang bukan orang politik, ia hanya mengingatkan satu hal, “Republik akan ditimpa nasib buruk (jika bukan dirinya yang dicalonkan,) karena Demokrat yang akan menang.”*
http://www.islamnews.co/internasional/jika-gagal-nyapres-trump-siap-siap-melihat-kerusuhan


Presiden Rusia Vladimir Putin Puji Donald Trump. Pimpinan Teroris Syi’ah Iran/Rusia/Donald Trump, Rumpun Sejenis.
Donald Trump minta kaum muslim dilarang masuk AS