Thursday,
March 31, 2016
Pemimpin tertinggi Iran pada Rabu menyatakan bahwa rudal
adalah kunci bagi masa depan Iran, bukan pada perundingan politik ataupun
ekonomi dengan negara-negara lain.
Terbukti Syiah Lebih Biadab
Dari Yahudi/Nasrani ! 90 % Roket Milik Rezim Suriah Yang Disebut Untuk
Menyerang Israel Telah Ditembakkan Ke Kelompok Oposisi !
http://lamurkha.blogspot.co.id/2016/03/terbukti-syiah-lebih-biadab-dari.html
[ bukan mustahil akan digunakan untuk serang negara muslim ]
[ bukan mustahil akan digunakan untuk serang negara muslim ]
"Mereka yang menyatakan bahwa masa depan Iran
bergantung pada perundingan, bukan rudal, adalah orang bodoh atau
pengkhianat," kata Khamenei, Pemimpin Agung Iran yang mempunyai kewenangan
untuk memutuskan semua hal-hal kenegaraan, dalam laman resminya.
Pernyataan Khamenei tersebut merupakan bentuk
dukungan bagi kelompok konservatif Garda Revolusi yang baru-baru ini memicu
kritik besar dari negara-negara Barat karena menjalankan uji coba rudal
balistik.
Pernyataan itu juga merupakan perubahan sikap dari
Khamenei yang tahun lalu mendukung kesepakatan nuklir dengan negara-negara
kuat, termasuk musuh lama Amerika Serikat. Namun sejak saat itu, dia mendesak
Iran untuk menghindari pemulihan hubungan lebih lanjut dengan Washington.
"Jika Iran mengupayakan perundingan tanpa
pertahanan militer yang kuat, maka Iran hanya akan menyerah terhadap ancaman
dari negara-negara lemah," kata dia, demikian Reuters. */ant