Ribuan pemuda Syiah yang tergabung
dalam milisi Pertahanan Nasional Suriah menolak untuk terlibat dalam peperangan
melawan oposisi di Hama, utara dan barat.
Sumber yang sama
menyebutkan para pemuda yang berafiliasi dengan milisi militer pendukung
tentara Assad telah menolak arahan Abu Jakfar, salah satu pemimpin Pertahanan
Nasional untuk terlibat dalam pertempuran yang sedang berlangsung di Hama
Barat. Pemimpin milisi Pertahanan Nasional di kota Saqilibiyah, Nabil
Al-Abdullah, juga menghadapi penolakan yang sama.
Alasan penolakan
ribuan unsur masyarakat Syiah Alawiyah itu adalah takut mati. Ketakutan itu
timbul setelah mereka mengetahui kemajuan pesat yang diperoleh oposisi di Idlib
dan sekitarnya. Terutama kemenangan oposisi di Jisr Syughur.
Setelah kemenangan
tersebut, oposisi mengumumkan pertempuran baru untuk membebaskan wilayah lembah
Al-Ghabb, yang masuk wilayah pedesaan Hama Barat. Oposisi memulai pertempuran
tersebut guna membuka jalan antara pedesaan Idlib dan Hama.
Ya Allah Ya Rabb,
Binasakanlah Agressor Syiah (Iran) Laknatullah Pembantai Anak-Anak/Perempuan
Ahlus Sunnah di Suriah, Irak, Yaman dan Penindas Keji Ahlus Sunnah di Iran, Seperti “Kaum-kaum
Terdahulu” Yang Telah Engkau Binasakan.