Ternyata fenomena semacam
“Islam” Nusantara pernah dibuktikan kesesatannya oleh Dr. Zakir Naik. Hal
tersebut terdokumentasi dalam sebuah video singkat yang diunggah pada Youtube
di awal Juli lalu.
Sebagaimana pesan Dr. Naik,
kita sebagai warga Indonesia harus memahami Al-Qur’an dan As-Sunnah secara
menyeluruh, agar jangan sampai terkecoh dengan adanya perpecahan yang dibuat
oleh kaum sepilis (sekuler, pluralis, dan liberal). Dengan dalih suku bangsa,
mereka yang mengusung “Islam” Nusantara, tak ubahnya kaum chauvist yang
mengerucutkan agama ke dalam nilai ras dan kesukubangsaan.
Dr. Naik mengajak kaum
muslimin agar kembali kepada Al-Qur’an dan Al-Hadits. Dengan demikian, kita
dapat Allah Ta’ala golongkan sebagai muslim yang bertaqwa, dan teguh dalam
menjalankan amanat-Nya.