Saturday, November 14, 2015

“Keadaan Indonesia saat Ini Seperti Suriah Sebelum Kepemimpinan Syiah”

“Keadaan Indonesia saat Ini Seperti Suriah Sebelum Kepemimpinan Syiah”
Tragedi yang terjadi di Suriah saat ini akibat toleransi yang tinggi terhadap Syiah, kata Ustadz Dani Anwar Tokoh Masyarakat Tanah Abang.
Dani menilai dengan diberi toleransi, maka Syiah mendapatkan kesempatan untuk membangun kekuatan.
“Indonesia harusnya belajar dari Suriah. Keadaan di negara kita saat ini sama seperti Suriah sebelum kepemimpinan Syiah,” jelas Dani dalam acara Munashoroh Suriah di Masjid Jami’ Said Naum, Tanah Abang, Jakarta.
Dia menjelaskan akibat toleransi seperti di Indonesia, Syiah yang minoritas di Suriah kini menjadi pemimpin negara dimulai dari ayahnya Basyar Asad, Hafez Asad.
“Dulu Jalaluddin Rakhmat tidak mau mengaku sebagai Syiah. Tapi kini dia (Jalal-red) akui secara terbuka sebagai penganut Syiah. Itu semua karena toleransi rakyat Indonesia yang terlalu ketinggian,” tegasnya.
Dani meminta kepada pemerintah Indonesia untuk tidak membiarkan keadaan ini, agar tidak seperti di Suriah suatu saat nanti.
Dirinya pun mengajak umat Islam Indonesia bersatu di jalan Alloh seperti yang dicontohkan mujahidin di Suriah. “Alhamdulillah hari ini semua mujahidin di Suriah bersatu untuk melawan musuh yang sama. Oleh karena itu harusnya kita mencontoh sikap mujahidin untuk menghalau pertumbuhan Syiah di Indonesia,” tutupnya. [tom/bumisyam]